Produsen otomotif dunia, Hyundai kembali mengeluarkan mobil listrik keduanya di Indonesia yiaut Ioniq 6. Berbeda dari seri sebelumnya, mobil canggih tersebut menarik perhatian masyarakat pecinta otomotif ditambah harganya juga terbilang menembus miliaran rupiah. Hyundai Ioniq 6 tersebut pertama kali diperkenalkan di ajang Gaikino Indonesia Internatiional Auto Show (GIIAS) 2023 pada 14 Agustus lalu. Menurut Fransiscus Soerjopranoto, Chief Operating Officer of Hyundai Motors Indonesia (HMID), mobil listrik tersebut hadir sebagai hasil konsistensi Hyundai dalam berinovasi mendobrak batasan perancangan desain mobil modern, khususnya bagi kendaraan listrik. Ia mengatakan maka mobil listrik Ioniq 6 hadir sebagai kendaraan ramah lingkungan paling aerodinamis dan efisien daya. Penasaran dengan daya tarik dan kelebihannya? Yuk simak artikel di bawah ini.
Daya Tarik Mobil Listrik Hyundai Ioniq 6
Sebagai produsen mobil canggih, Hyundai merancang Ioniq 6 dengan berbagai fitur menarik. Kecanggihannya bisa terlihat dari fitur lampu piksel interaktif yang membuat perjalanan jauh penggunanya tidak merasa sendirian. Pasalnya mobil itu bisa menerangi lampu 4 piksel dengan warna serta gerakan khas pada bagian setirnya.
Fitur lampu tersebut menampilkan status kendaraan dan membuat pengalaman pengendara jauh lebih Istimewa. Menariknya lagi fitur tersebut juga bisa mengenali suara penggunanya dengan menunjukkan aktivasi.
Daya tarik mobil listrik Hyundai Ioniq 6 juga dibekali dengan hadirnya SmartSense. Fitur tersebut mungkin sudah banyak digunakan dalam mobil produksi Hyundai lainnya. Bedanya dalam mobil listrik Ioniq 6 ini lebih lengkap dengan adanya tambahan Intelligent Front-lighting System (IFS).
Dengan IFS, penggunanya bisa memastikan sebagian dari lampu High Beam pada Hyundai Ioniq 6. Tujuan dari fitur tersebut agar tidak menganggu pengemudi lainnya yang berada di depan mobilmu atau pada sisi lain jalan.
Pastinya, fitur SmartSense itu juga dilengkapi kamera dan headlamp controller agar perjalanan di malam hari jauh lebih aman.
Fitur menarik lainnya di mobil listrik Hyundai Ioniq 6 adanya Relaxation Comfort Seat.
empat duduk tersebut berada di bangku baris depan sehingga penumpang bisa lebih merasa nyaman. Fitur satu ini juga dapat mengistirahtkan kepala pengendaranya dengan model lateral support untuk menopang kepala dari kanan dan kiri.
Canggihnya fitur tersebut bekerja dengan sentuhan tombol untuk menggerakan jok secara otomotif. Tombol tersebut untuk mengatur posisi paling rebah atau jika ditekan lama dan membuat penggunanya bisa semakin nyaman dan rileks ketika bersandar. Ada juga bagian footrest yang dapat keluar dan memberikan posisi duduk menjadi lebih rileks dalam mobil.
Kelebihan Mobil Listrik Hyundai Ioniq 6
Mobil listrik initermasuk ke dalam sedan EV dengan banyak fitur menarik. Hyundai Ioniq 6 bergerak karena adanya fitur penggerak AWD tersebut. Baterai tersebut berbekal 77,4 kWh dan menggunakan dual motor dengan sistem penggerak all-wheel drive.
Secara ketahanan dikutip dari otodriver.com, Ioniq 6 mampu menghasilkan daya sebesar 320 hp serta torsi senilai 605 Nm. Sementara untuk tenaga maksimalnya memungkinkan mobil listrik tersebut melaju dari 0-100 km/jam hanya dengan waktu 5,1 detik, dan kecepatan maksimal sampai mencapai 185 km/jam.
Kelebihan mobil listrik ini juga dibuat dengan dashboard canggih dan dilengkapi bridge-style open console di mana bisa diatur untuk meletakkan perangkat atau menyimpan barang lainnya.
Pada are dashboard tersebut juga disediakan 5 port USB seperti 2 port tipe C untuk mengisi daya dan 1 port untuk mendukung transfer data ke berbagai perangkat pintar dan berada di atas konsol tengah atas, serta 2 port tipe C lain untuk mengisi daya di konsol tengah.
Hyundai Ioniq 6 juga didukung dengan teknologi pengisian daya yang cepat alias fast charging sampai 800 V. Sehingga bisa diperkirakan jika kendaraan listrik ini hanya membutuhkan waktu 18 menit untuk mengisi daya, mulai dari kondisi baterai 10% sampai 80% dengan menggunakan ultra fast charger berkapasitas 350 kW.
Sementara untuk cas baterai-nya juga kompatibel terhadap teknologi fast charging tersebut dan mendukung daya sampai 50 kW. Pengisiannya hanya menghabiskan waktu selama 73 menit untuk kondisi baterai yang sama.