Mitsubishi L100 EV, Mobil Listrik Niaga Yang Semakin Dilirik

PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) memulai produksi kendaraan elektrifikasi di Tanah Air. Adapun mobil yang mulai diproduksi pada Desember 2023 ini adalah mobil niaga Mitsubishi Minicab MiEV, atau L100 EV. MMKSI tak menjelaskan mengapa menggunakan nama L100 EV. Namun penamaan model ini menggunakan huruf L merujuk pada desainnya sebagai mobil niaga dengan komersial ringan seperti pikap L300 yang diproduksi dan dijual di Indonesia. Mobil niaga merupakan mobil yang banyak dinantikan oleh para pengusaha.

Mobil niaga, juga dikenal sebagai kendaraan niaga, adalah kendaraan yang dirancang dan digunakan untuk tujuan bisnis dan komersial. Tujuan utama mobil niaga adalah untuk membantu dalam kegiatan perdagangan atau transportasi barang dan orang untuk keperluan bisnis.  Mitsubishi Electric Vehicles (EVs) semakin mendapatkan perhatian dalam segmen bisnis dan niaga. Presiden Direktur MMKSI Atsushi Kurita memaparkan Indonesia adalah negara pertama yang memproduksi Minicab EV/L100 EV di luar Jepang. Berikut adalah beberapa aspek yang umumnya diperhatikan ketika sebuah mobil listrik niaga seperti Mitsubishi L100 EV semakin dilirik.

Daya Tempuh dan Efisiensi

Mitsubishi L100 EV_2b
Mitsubishi L100 EV. (Sumber: Kumparan)

Secara spesifikasi, mobil ini memiliki panjang 3.395 mm, lebar 1.475 mm, dan tinggi 1.915 mm dengan berat keseluruhan 1.110 kg. Ukuran yang ringkas membuat L100 EV memiliki kemampuan manuver dengan jarak radius hanya 4,3 meter.

Soal performa, L100 EV di Jepang menggendong motor listrik yang mampu menghasilkan tenaga 40 dk pada 2.500-6.000 RPM dan torsi 196 Nm pada 0-300 RPM.

Motor listrik ditenagai oleh baterai lithium-ion berkapasitas 16 kWh yang memilliki kemampuan jarak tempuh sejauh 150 km. Pengisian daya baterai dapat dilakukan dengan menggunakan konektor ChaDeMo. Mitsubishi telah menyematkan kemampuan fast charging pada baterai.

Baterai 16 kWh-nya diklaim dapat terisi penuh dalam waktu 100 menit. Dengan spesifikasi tersebut, Mitsubishi L100 EV  menawarkan jarak tempuh yang memadai dan efisiensi operasional yang baik dapat menjadi pilihan yang menarik.

Kapasitas Beban dan Ruang Kargo

Sumber Gambar: oto.detik.com

Mobil niaga perlu memiliki kapasitas beban yang memadai dan ruang kargo yang cukup untuk memenuhi kebutuhan bisnis. Ini termasuk pertimbangan seperti daya dukung, kapasitas kargo, dan fleksibilitas pengaturan ruang kargo. Meskipun tampak mungil, L100 EV memiliki kapasitas daya angkut 4 penumpang dengan daya angkut maksimal 200 kg.

Biaya Operasional dan Total Kepemilikan

Mobil listrik niaga Mitsubishi L100 EV memiliki biaya operasional yang rendah. Mobil niaga biasanya diinginkan karena biaya operasional yang lebih rendah, terutama karena biaya pengisian daya yang lebih murah dibandingkan bahan bakar konvensional. Selain itu, total biaya kepemilikan yang rendah dapat menjadi keuntungan tambahan.

Fitur Keamanan dan Konektivitas

Sumber Gambar: oto.com

Keamanan dan teknologi konektivitas adalah hal penting dalam kendaraan niaga modern. Fitur-fitur keamanan canggih dan kemampuan konektivitas dapat meningkatkan efisiensi operasional dan keamanan pengemudi. Minicab MiEV atau L100 EV dilengkapi dengan sejumlah fitur, diantaranya AC dan head unit. Sementara untuk fitur keselamatannya, L100 EV hadir dengan dual airbags dan traction control.

Dukungan Layanan dan Infrastruktur Pengisian

Mitsubishi L100 EV_3c
Mitsubishi L100 EV. (Sumber: Avolta)

Dukungan layanan purna jual dan ketersediaan infrastruktur pengisian daya pada Mitsubishi L100 EV menjadi faktor penentu keberhasilan mobil listrik niaga. Infrastruktur yang baik dapat memberikan kepercayaan kepada pemilik niaga untuk beralih ke kendaraan listrik.

Ketangguhan dan Kinerja di Berbagai Kondisi

Sumber Gambar: jawapos.com

Sebagai mobil niaga, Mitsubishi L100 EV memiliki ketangguhan yang mumpuni. Mobil niaga seringkali digunakan dalam berbagai kondisi operasional. Oleh karena itu, ketangguhan kendaraan dan kemampuannya beroperasi dalam berbagai kondisi cuaca dan lingkungan dapat menjadi pertimbangan penting.

Harga dan Insentif Pemerintah

Harga pembelian kendaraan dan potensi insentif atau dukungan pemerintah untuk mobil listrik niaga dapat memainkan peran dalam keputusan pembelian.

Dengan berbagai fitur dan kelebihan yang dimiliki oleh Mitsubishi L100 EV banyak orang yang sudah menanti untuk membeli mobil listrik niaga tersebut. Namun Mitsubishi berencana untuk menjual mobil niaga Mitsubishi L100 EV di Indonesia pada kuartal keempat tahun fiskal 2023 atau antara Januari hingga Maret 2024.

Bagaimana Anda tertarik untuk ikut menanti launching  Mitsubishi L100 EV? Tentunya kendaraan listrik yang satu ini dapat menjadi pilihan kendaraan listrik ramah lingkungan dan juga pas untuk memenuhi kebutuhan aktivitas niaga di masyarakat.

Must Read

Related Articles