Bersepeda merupakan salah satu kegiatan yang sudah digemari sejak dulu. Tidak hanya bersepeda ini digemari oleh anak – anak tetapi juga disenangi oleh remaja dan bahkan oleh orang – orang yang sudah dewasa.
Akan tetapi dengan semakin berkembangnya zaman dan teknologi sepeda juga ikut mengikuti perubahan yang awalnya sepeda merupakan kegiatan gowes sekarang sudah ada sepeda yang bisa kalian kendarai layaknya sepeda motor. Dengan kata lain kalian bisa mengendarai sepeda tanpa harus mengayuh atau menggowes sepeda.
Kalian bisa melakukan itu dengan mengendarai sepeda yang ditenagai oleh listrik atau sepeda listrik. Jadi kalian bisa mendapatkan sensasi bersepeda tapi kalian tidak perlu merasakan capeknya mengayuh sepeda. Apalagi kalau kalian harus melewati daerah yang memiliki banyak tanjakan jadi kalian bisa menghemat tenaga lain untuk mengayuh sepeda di permukaan yang kalian inginkan.
Untuk sepeda listrik sendiri sangat disarankan bagi mereka yang ingin merasakan sensasi bersepeda tetapi memiliki permasalahan pada bagian kaki mereka entah itu lutut atau persendiannya sehingga membuat mereka tidak bisa menggowes sepeda dengan optimal.
Untuk membuat sepeda listrik ini dapat bekerja dengan maksimal dan optimal banyak komponen – komponen penting yang memiliki perannya masing – masing dan saling bekerja sama. Nah dibawah ini akan kami berikan komponen – komponen penting yang biasa digunakan pada sepeda listrik.
1. Baterai Sebagai Sumber Tenaga Utama
Karena sepeda ini menggunakan listrik sebagai sumber tenaga utamanya sudah pasti Baterai yang notabene sebagai penyimpan energi merupakan salah satu dari komponen yang sangat vital. Selain itu juga komponen ini merupakan yang paling mahal diantara yang lainnya.
Baterai asam timbal atau NiMH merupakan baterai yang digunakan untuk menjadi sumber tenaga sepeda listrik ini. Akan tetapi dengan teknologi yang semakin maju akhirnya baterai asam timbal ditinggalkan dan menggunakan baterai Lithium – Ion. Baterai Lithium – Ion ini tidak hanya lebih bertenaga tetapi juga ringan dan memiliki umur yang lebih Panjang.
Battery Pack biasanya dipasang menyatu dengan pipa rangka sehingga terlihat rapi tapi ada beberapa produsen meletakan pada bagian downtube segitiga atau ada juga yang meletakkan pada bagian boncengan belakang.
2. Dinamo Sebagai Motor Penggerak Utama
Namanya juga sepeda listrik jadi tentu saja menggunakan Dinamo sebagai motor penggerak utama. Dinamo sendiri merupakan komponen kelistrikan yang perannya mengubah energi listrik yang berasal dari baterai menjadi energi mekanik ataupun energi gerak. Ada beberapa tempat yang biasa dipasangkan dinamo ini, tapi kebanyakan selalu dipasang pada bagian roda atau hub roda atau di gear bagian depan atau mid drive motor.
Ada dua tipe yang dinamo yang digunakan yaitu tipe Brushed DC dan juga BLDC. Untuk dinamo dengan tipe Brushed DC merupakan dinamo dengan arus listrik searah dan harganya sendiri terbilang murah. Dan untuk dinamo DC sendiri merupakan dinamo yang pada dasarnya sering dipasang pada skuter listrik akan tetapi bisa juga digunakan untuk menunjang sepeda listrik.
Sedangkan dinamo BLDC merupakan dinamo yang memiliki performa yang lebih Tangguh dan tingkat efesiensinya lebih tinggi akan tetapi bisa kalian dapatkan dengan harga yang lebih tinggi dari pada dinamo DC.
3. Kontroler
Pada sepeda listrik kontroler merupakan komponen yang tidak kalah vitalnya dengan komponen lainnya. Kontroler sendiri memiliki dua tugas utama. Pertama untuk mengubah tegangan searah menjadi arus bolak balik dalam tiga fase sehingga dinamo bisa berputar.
Dan yang kedua kontroler memiliki tugas untuk terus menerus menyesuaikan tegangan yang mengalir ke dinamo sebagai tanggapan atas perintah throttle dari pengemudi, sensor pedal dan juga pengendalian Batasan arus.
4. Throttle / Handle Gas
Mungkin banyak dari kalian yang tidak asing lagi dengan komponen yang satu ini, throttle atau yang lebih dikenal dengan handle gas merupakan bagian pegangan kemudi yang bisa dipakai pengendara untuk mengatur besaran tenaga yang diperlukan dengan cara menekan tuasnya atau memutar pegangan pada setang. Prinsip kerjanya sama dengan yang ada pada sepeda motor.
Throttle sendiri memberikan kendali penh untuk pengendara sehingga jumlah tenaga dari dinamo bisa diatur sesuai selera bahkan ketika saat kalian sedang mengayuh. Pada umumnya ada dua jenis Throttle yang digunakan yaitu Thumb Throttle dan juga Handle gas Tarik. Thumb Throttle sesuai dengan namanya menggunakan jempol untuk mengendalikan kecepatan sepeda listrik. Sedangkan Handle gas Tarik adalah yang umum digunakan, fitur ini tidak ada bedanya dengan handle gas yang biasanya kalian temukan pada motor.
5. Panel Display
Panel display merupakan layar LCD yang ada pada sepeda listrik kalian yang menampilkan semua informasi sepeda listrik ketika kalian sedang mengendarainya. Informasi yang ditampilkan antara lain suhu dinamo, kecepatan sepeda dan juga kapasitas baterai.