Alasan Membuka Kaca Mobil Saat Berkendara dalam Kecepatan Tinggi Tidak Dianjurkan

Setiap pengemudi pasti familiar dengan kenyamanan dan kebebasan yang ditawarkan oleh kaca jendela yang bisa dibuka pada mobil. Namun, terdapat kebiasaan buruk di kalangan beberapa pengemudi yang sering membuka kaca mobil saat berkendara dalam kecepatan tinggi.

Meskipun terlihat sepele, tindakan ini sebenarnya membawa risiko serius terkait dengan keselamatan, keamanan, dan kenyamanan berkendara. Oleh karena itu, coba perhatikan pembahasannya lebih lanjut di bawah ini

Resiko Membuka Kaca Mobil Dalam Kecepatan Tinggi

Sumber gambar otomania.com

Ketika melaju di atas 80 km/jam, membuka kaca untuk mendapatkan kesejukan berupa angin alami adalah hal wajar. Hanya saja, kondisi ini menimbulkan berbagai macam gangguan yang membahayakan.

Salah satu alasan utama mengapa kebiasaan ini tidak disarankan adalah berkaitan dengan aerodinamika kendaraan. Produsen merancang mobil dengan pertimbangan aliran udara yang optimal, memastikan angin dari depan mudah mengalir ke belakang melalui sisi kendaraan.

Saat kaca mobil dibuka, ini dapat mengganggu pola aliran udara yang dirancang dengan cermat, menyebabkan gangguan crosswind atau hambatan saat berkendara.

Membukanyal di atas batas kecepatan tertentu dapat menyebabkan mobil menjadi tidak stabil, kehilangan kontrol, dan bahkan dapat mengakibatkan kecelakaan. Selain masalah ini, masih ada beberapa resiko lain yang perlu diketahui seperti,

Kinerja AC yang Tidak Maksimal

Penting untuk diingat bahwa membuka kaca mobil juga mempengaruhi kinerja sistem pendingin udara (AC) mobil. Ketika kaca terbuka, udara dingin yang dihasilkan oleh AC tidak dapat efektif mencapai penumpang, menyebabkan kinerja AC menjadi tidak maksimal.

Selain itu, beban kerja pada kompresor AC meningkat karena suhu yang diinginkan dalam kabin tidak dapat dipertahankan. Kebiasaan ini dapat mempercepat kerusakan komponen AC, memerlukan biaya perbaikan yang tinggi.

  • Kenyamanan Berkendara Berkurang
sumber gambar: Evalube.com

Membuka kaca mobil tidak hanya mempengaruhi kinerja AC, tetapi juga mengurangi tingkat kenyamanan berkendara. Suara bising dari luar masuk ke dalam kabin, mengganggu komunikasi antar penumpang dan membuat pengemudi kurang dapat fokus pada jalanan.

Selain itu, suhu yang tidak terkontrol dan kebisingan dapat mengurangi pengalaman berkendara secara keseluruhan. Perlu diingat semakin cepat Anda melaju kebisingan ini akan semakin kencang.

Filter AC Cepat Kotor

Masalah berikutnya adalah ketika kaca mobil terbuka, udara luar masuk ke dalam kabin, membawa debu dan kotoran. Hal ini dapat menyebabkan cepatnya kotoran mengendap pada filter AC, yang pada gilirannya dapat menyebabkan filter menjadi mampat.

Filter AC yang kotor dapat mengakibatkan berbagai masalah, termasuk evaporator yang berlendir, menyebabkan AC tidak dingin dan mengeluarkan bau tidak sedap. Walaupun kondisinya dimatikan, kebiasaan seperti ini sebaiknya jangan dilakukan.

Interior Mobil Cepat Kotor

sumber gambar seva.com

Resiko selanjutnya adalah dalam interior mobil menjadi cepat kotor dan penuh dengan debu. Interior yang berdebu bukan hanya mengurangi kenyamanan, tetapi juga berpotensi membahayakan kesehatan pengemudi dan penumpang.

Berbicara mengenai keamanan, kebiasaan buruk ini juga membawa risiko terutama bagi anak-anak yang belum memahami kondisi dan situasi dapat mencoba untuk menjulurkan tangan atau bahkan badan keluar dari kaca mobil, sehingga menyebabkan risiko kecelakaan serius. Oleh karena itu, sangat penting untuk menjaga keamanan penumpang, khususnya anak-anak, dengan selalu menutup kaca mobil saat berkendara.

Memicu Tindak Kriminal

Tindakan membuka kaca mobil saat berkendara dapat memicu potensi tindak kriminal. Kondisi di dalam mobil yang terlihat dengan mudah menarik perhatian pencuri atau pelaku tindak kejahatan lainnya.

Barang berharga di dalam mobil menjadi rentan terhadap pencurian, sehingga menutup kaca jendela dapat membantu mencegah potensi tindak kriminal. Potensinya lebih tinggi, dibandingkan Anda menutupnya saat berkendara terutama di jalanan sepi.

Membuka kaca mobil saat berkendara sebenarnya boleh-boleh saja, tetapi jangan terlalu sering. Selain itu, pastikan Anda menjaga kebersihan baik itu interior atau pada AC itu sendiri, agar tidak menimbulkan kerusakan parah pada akhirnya nanti

Must Read

Related Articles